KARIMUNSEPUTAR KEPRITERKINI
BPS Sebut IPM Kepri Tahun 2022 Meningkat Dari Sebelumnya, Gubernur Targetkan Tahun Berikutnya Bisa Dapat Predikat Sangat Tinggi

RADIOAZAM.DI – Badan Pusat Statistik (BPS) Kepulauan Riau mencatat, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kepri tahun 2022 mengalami peningkatan mencapai 76,46 persen, atau peningkatannya sebesar 0,67 persen.
Angka tersebut tumbuh sebesar 0,88 persen jika dibandung pada tahun 2021 kemarin, yang mencapai angka 75,79 persen.
IPM Kepri itu dirilis oleh BPS Kepri pada Selasa kemarin (15/11/2022), dengan menyebutkan peningkatan IPM Kepri tahun 2022 terjadi pada semua dimensi, mulai dari panjang umur, hidup sehat, pengetahuan dan standar hidup layak.
Gubernur Kepri Ansar Ahmad mengatakan, peningkatan IPM Provinsi Kepri tahun 2022 ini, menunjukkan bahwa Provinsi Kepri walau terdampak luar biasa akibat pandemi covid-19, namun tidak goyah dalam hal pembangunan manusianya.
“Ini hasil kerja nyata semua pihak yang ikut berkontribusi melawan pandemi. Pemulihan ekonomi kita juga memainkan peranan penting dalam mewujudkan hal ini,” ungkap Ansar, Kamis (17/11/2022).
Ansar mengaku optimis, bahwa kedepan Kepri dapat mencapai nilai IPM diatas 80, dengan predikat Sangat Tinggi, seperti DKI Jakarta dan Yogyakarta saat ini.
“Jika semua usaha promosi kesehatan, pemerataan pendidikan, dan pemulihan ekonomi terus kita gesa dan dilakukan sama-sama, bukan tidak mungkin kita masuk jajaran Provinsi dengan IPM Sangat Tinggi di Indonesia, mari sama-sama kita usahakan dan wujudkan itu,” pesan Ansar.
Sementara itu, Kepala BPS Kepri, Darwis Sitorus mengatakan, peningkatan IPM Kepri tahun 2022 didukung oleh peningkatan ketiga dimensi penyusunnya, yaitu dimensi umur panjang dan hidup sehat yang diukur melalui Umur Harapan Hidup saat Lahir (UHH), dimensi pengetahuan yang diukur melalui Harapan Lama Sekolah (HLS), Rata rata Lama Sekolah (RLS), dan dimensi standar hidup layak, yang diukur melalui rata-rata pengeluaran riil per kapita per tahun yang disesuaikan.(agn)