Pasien Corona Positif di RSUD M Sani Berangsur Membaik

RADIOAZAM.ID – Satu orang pasien corona yang berstatus positif dan masih dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Muhammad Sani, hingga saat ini dinyatakan semakin membaik.

“Pasien yang positif saat ini sudah berangsur membaik, sampel darahnya sudah diambil sebanyak tiga kali. Masih menunggu hasilnya,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Karimun, Rahmadi, Selasa (24/3).

Rahmadi mengatakan, dari tuga sampel darah yang diambil, akan dilihat perkembangan terhadap dua sample darah terbaru.

“Jika dua sampel darahnya yang terbaru nanti negatif, maka akan dikeluarkan dari ruang isolasi,” ungkap Rahmadi.

Sampai saat ini, Rahmadi belum bisa memastikan kapan sampel darah pasien tersebut keluar, dan masih ditangani oleh pusat untuk menentukan hasil uji sampel darah.

“Hasilnya belum keluar, jadi tetap kita tahan dan masih terus dirawat di ruang isolasi sampai ada hasil,” jelasnya.

Diberitakan sebelumnya, satu orang warga Kabupaten Karimun dinyatakan positif terinveksi virus corona. Dia diketahui baru pulang dari Malaysia dan langsung dinyatakan positif.

Pria yang berusia 40 tahun itu baru pulang dari negara tetangga pada 9 Maret kemarin, lalu pada 12 Maret dia melakukan pemeriksaan, kemudian hasil pemeriksaannya dapat diketahui pada 13 Maret dan dinyatakan positif, sehingga dilakukan karantina di RSUD Muhammad Sani.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Karimun, Rahmadi mengatakan, saat ini pihak RSUD Muhammad Sani menangani tiga pasien dalam pengawasan suspect corona. Dua diantaranya hasilnya sudah dapat diketahui, satu negatif dan satu positif. Sementara satu lagi masih dalam tahap pemeriksaan lanjutan dan belum dapat diketahui.

Dengan demikian, satu orang pasien positif corona tersebut menambah daftar jumlah positif virus corona di Provinsi Kepri, yang saat ini total sudah mencapai tiga orang.

“Yang satu dari Karimun ini, dia punya tiga orang anggota keluarga dan sudah kita cek serta dikarantina. Hasilnya negatif, keluarganya ini juga sudah selesai melewati masa karantina, tapi tetap kita pantau. Yang positif kita isolasi di ruangan khusus RSUD Muhammad Sani dan ditangani oleh dokter khusus yang sudah ditunjuk,” kata Rahmadi saat menggelar jumpa pers di RSUD Muhammad Sani, Kamis sore (19/3).(agn)