0
0
RADIOAZAM.ID – Penerapan protokol kesehatan dimasa pandemi Covid-19 bagi masyarakat Pulau Kundur saat ini dinilai mulai berkurang. Sehingga Para mahasiswa Kundur yang tergabung didalam Himpunan Mahasiswa Pemuda dan Pelajar Kundur (HIMAP2K) Pekanbaru, menggelar aksi bagi-bagi masker di kawasan Tanjungbatu, Sabtu (27/3).
Dalam kegiatan tersebut, para mahasiswa menyediakan sebanyak 2000 masker. Mereka memusatkan aksi bagi-bagi masker di Simpang Urung Kelurahan Tanjungbatu Kota Kecamatan Kundur. Simpang tersebut merupakan jalur pemisah rute menuju Kecamatan Kundur Utara dan menuju Kecamatan Kundur Barat. Sehingga para pengendara yang melintas akan menjadi target pembagian masker.
Ketua HIMAP2K Pekanbaru, Yusnizar mengatakan, bagi-bagi masker dilaksanakan dalam rangka meningkatkan prilaku hidup disiplin. Setiap pengendara yang melintas menjadi sasaran dalam kegiatan tersebut.
“Kondisi yang terjadi saat ini, prilaku masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan sudah sangat kurang. Mencuci tangan, jaga jarak atau tidak berkerumun dan menggunakan masker sudah tidak dihiraukan lagi. Makanya kami berinisiatif melakukan aksi bagi-bagi masker,” ujar Yusnizar.
Kegiatan tersebut menurutnya, selain menjaga kesehatan masyarakat, juga sebagai bentuk sosialisasi agar masyarakat tetap didiplin dalam menerapkan protokol kesehatan.
“Bagi-bagi masker ini juga sebagai bentuk pergerakan kami membantu pemerintah, dalam memutus mata rantai penularan Covid-19,” tambahnya.
Dikatakan Yusnizar, menurunya disiplin masyarakat tidak bisa dibiarkan terus menerus. Sehingg para mahasiswa se Pulau Kundur yang kuliah di Pekanbaru dan tergabung didalam HIMAP2K Pekanbaru, berupaya memberikan pemahaman dan meningkatkan kesadaran masyarakat, tentang pentingnya disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan.
Aksi sosial tersebut juga berkat kerjasama dari pemerintah dan beberapa pihak yang sudah membantu, sebagai bentuk nyata dalam mengajak masyarakat untuk bekerjasama, dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
“Terima kasih kepada para pihak yang mendukung kegiatan kami. Alhamdulillah berjalan lancar tanpa ada kendala, dan terimakasih juga kepada masyarakat yang telah meningkatkan disiplin protokol kesehatan. Sama sama kita menjaga dan memutus mata rantai penyebaran Covid-19,” tutup Yusnizar.
Sementara itu, Alumni HIMAP2K Pekanbaru, Kurniadi mengapresiasi para mahasiswa Kundur yang peduli dengan kampung halaman.
“Semoga kegiatan yang dilakukan adik-adik HIMAP2K bermanfaat untuk orang banyak. Minimal untuk diri sendiri, agar tujuan meningkatkan kesadaran disiplin penerapan protokol kesehatan dapat tercapai,” harapnya.
Pria yang bedomisili di Pulau Kundur ini juga mengharapkan kepada masyakat untuk disiplin dengan protokol kesehatan, demi kesehatan diri sendiri dan keluarga dirumah.
“Mari kita dukung pemerintah dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19, dengan memakai masker, cuci tangan, jaga jarak atau hindari kerumunan,” imbuhnya.
Pulau Kundur lanjut Kurniadi, sudah pernah melewati masa-masa zona merah dan kini semua Kecamatan di Kundur sudah zona hijau. Sehingga harus sama-sama menjaga agar jangan sampai terjadi penyebaran Covid-19 lagi.(agn)
Average Rating