Breaking News

Sensus Penduduk Onlie 2020 di Karimun Dimulai

0 0

RADIOAZAM.ID – Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Karimun, Nurul Choiriyati mengatakan, sensus penduduk tahun 2020 ini sudah dimulai, ditandai dengan rapat koordinasi daerah, Selasa (18/2) di ruang rapat cempaka putih Kantor Bupati.

Pelaksanaan sensus tahun 2020 ini disebut Nurul, merupakan kali ketujuh yang dilaksanakan di seluruh Indonesia. Bahkan bersamaan dengan 54 negara lain.

“Untuk sensus kali ini kita menggunakan dua metode, yang pertama secara online, dimulai 15 Februari sampai 31 Maret. Selanjutnya, jika masih ada yang belum melakukan sensus secara mandiri, maka akan didatangi petugas dalam tahap dua pada kegiatan wawancara, dimulai 1 Juli sampai 31 Juli 2020,” kata Nurul.

Hanya saja, petugas yang mendatangi rumah-rumah warga tidak lagi membawa blanko atau dokumen. Karena sudah ditunjang dengan ponsel andoid, sehingga pendataan warga dilakukan menggunakan ponsel.

Jika dalam pendataan di salah satu wilayah terjadi gangguan jaringan internet, maka petugas akan melakukan secara offline. Setelah sinyal mulai normal akan diinput.

“untuk online yang dibtuhkan pertama nomor Kartu Keluarga (KK), nomor Nomor Induk Kependudukan (NIK), kemudian nomor buku nikah atau surat cerai, serta surat akte kematian,” terang Nurul.

Setelah input data pribadi, akan ditanyakan mengenai kondisi rumah dulu, apakah milik sendiri atau kontrak, atau bisa saja rumah dinas. Kondisi atau material dari lantari rumah apakah terbuat dari keramik, semen dan lainnya.

“Setelah selesai input ata seluruh anggota rumah tangga dalam satu KK, kemudian bisa pilih simpan sementara atau kirim. Kalau simpan sementara, suatu saat kita akan buka lagi kita bisa membukanya untuk memperbaiki data. Kalau sudah dikirim maka data tidak bisa dirubah,” jelasnya.

Adapun tujuan dari sensus penduduk 2020 adalah untuk menghitung berapa jumlah penduduk saat ini. Selain itu untuk mengetahui karakteristik penduduk, mulai dari usia 0-15 tahun, usia produktif 15-64 tahun, atau diatas 65 tahun.

BPS akan dapat mengetahui siapa yang tidak mendaftarkan sensus secara online. Karena nantinya data yang masuk sampai batas akhir pada Maret nanti, maka April semua data akan muncul dan bisa diketahui siapa dan di wilayah mana saja.

“Nanti tahap selanjutnya pada Juli, dengan mengerahkan sekitar 300 petugas dari BPS untuk mendatangi rumah-rumah warga yang belum input data,” tutupnya.(agn)

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *