0
0
RADIOAZAM.ID – Seorang warga pendatang dari Kabupaten Kampar Provinsi Riau dinyatakan positif covid 19, saat datang ke Kabupaten Karimun. Sehingga dia dirawat di ruang isolasi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Muhammad Sani.
Dengan demikian, data pasien positif corona bertambah satu, atau total sudah dua pasien positif corona di Kabupaten Karimun, setelah sebelumnya satu pasien warga Karimun yang dinyatakan positif usai pulang dari Malaysia pada pertengahan Maret lalu, namun kini telah dinyatakan sembuh.
Juru bicara tim Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Karimun, Rahmadi yang juga sebagai Kepaal Dinas Kesehatan Kabupaten Karimun menyebutkan, pasien yang dipastikan bukan warga Karimun itu berjenis kelami laki-laki, dan usianya sudah sangat lanjut yakni 90 tahun.
“Benar pasien positif corona bertambah satu orang, yang kakek-kakek itu,” ungkap Rahmadi ketika dikonfirmasi. Pasien positif yang dimaksud telah dilakukan dua kali pemeriksaan swab tes, dan kedua-duanya dinyatakan positif.
“Dua kali dilakukan swab tes, dan hasilnya baru keluar hari ini serentak kedua-duanya, positif covid 19,” tambah Rahmadi.
Sebelum ditetapkan sebagai pasien postif covid 19, lansia tersebut telah lebih dulu dilakukan rapid tes, dan hasilnya pasien reaktif rapid.
Rahmadi menyebutkan, pria asal Kabupaten Kampar Provinsi Riau itu datang ke Kabupaten Karimun untuk mengunjungi anak dan beberapa kerabat keluarganya, yang memang telah lama menetap.
“Pasien tersebut memang bukan warga Karimun, melainkan dari Kampar-Riau, dia kesini menghunjungi anak dan keluarganya yang telah lama menetap di Kabupaten Karimun,” jelas Rahmadi.
Tujuan dia ke Karimun dikarenakan memang akan dirawat oleh anak-anaknya yang sudah lama menetap, karena kondisi pasien positif corona tersebut sudah berusia lanjut.
Menurutnya, lansia positif corona itu tiba di Karimun pada 26 Maret 2020 dan sebelumnya dia dari Pekanbaru. Mulai menunjukkan gejala covid 19 pada 29 Maret 2020. Sehingga dilakukan rapid tes dan hasilnya reaktif rapid. Kondisi kesehatannya terus dipantau dan pada akhirnya dinyatakan positif corona.
“Sudah diisolasi di ruang khusus RSUD Muhammad Sani. Kondisi pasien saat ini sudah berangsur membaik dan tidak menunjukkan gejala sesak nafas,” terang Rahmadi lagi.
Rahmadi menuturkan, meski menunjukkan kondisi yang berangsur membaik, namun tim Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Karimun tetap memastikan pasien sembuh, dengan cara hasil swab tes yang harus negatif.
“Pasien akan dinyatakan sembuh jika hasil swab tes dua kali berturut-turut negatif. Serta tidak lagi menunjukkan gejala covid 19,” pungkas Rahmadi.(agn)
Average Rating